a.Sistim kepercayaan
Menurut mitologi rakyat gorontalo leluhur mereka adalah keturunan dari hulontalangi (orang yang turun dari langit)yang beralam di gunung Tilongkabila.bagian lain daerah gorontalo pada masa itu masih berupa laut.nama hulontolangi kemudian berubah hulontalo dan akhirnya manjadi Gorontalo.
b sistem ekonomi
penduduk gorontalo mata pencahariannya umumnya dari bertani di sawah dan lading tanaman yang umum mereka kembangkan adalah padi, jagung, ubi, sayur-sayuran, kelepa dan buah-buahan. Penduduk yang berdalam di tepi danau Gorontalo/dipesisir pantai mengutamakan mata pencaharian sebagai nelayan dan ada juga yang bergerak di bidang perdagangan dan pegawai negeri swasta dll.
c.Sistem kekerabatan
Keluarga inti yang terdiri atas ayah, ibu dan anak-anak sekandung disebut dengan istilah ngala’i. Kelompok kekerabatan yang terpenting zaman dulu adalah keluarga luas yang disebut ungala’a. Prinsip keturunan orang Gorontalo umumnya parental dan sistim kekerabatannya bersifat bilateral.
d.Sistem pemerintahan
Struktur pemerintahan tradisional Gorontalo disebut Buatula Taulongo.Sistemnya terbagi atas tiga bidang yaitu bidang pemerintahan (buatula-bantayo), keamanan (buatulapabua), dan keagamaan (buatula asyara’). Bidang pemerintahan dan keamanan ditunjuk dan diangkat oleh raja.
e.sistem perkawinan
kerajaan kerajaan gorontalo sering membentuk konfederasi dengan mengadakan ikatan-ikatan perkawinan.
2.BAJAOU
a.Sistem kepercayaan
Sebagian besar penduduk bajaou memeluk agama islam,Cuma pengaruh system kepercayaan animisme laut masih amat kuat,sehinga menjadi salah satu ciri kebudayaan mereka yang khas itu.
b.sistem ekonomi
Penduduk bajao mata pencaharian umumnya adalah mjelaut. Karena mereka masih tinggal di pesisir pantai. Selain itu mereka hidup berpindah-pindah diperairan.
c.sistem kekerabatan
Suku bangsa yang satu ini sangat pandai menyesuaikan dengan kehidupan diperairan nusantara. Suku ini hubungan dengannya dengan orang Bugis dan Makasar.
d.Sistem pemerintahan
tak ada sistem pemerintahan karena penelitian mengenai orang bajaou secara menyeluruh Nampaknya belum ada,kecuali penelitian terbatas pada subkelompok-subkelompok tertentu.
e.sistem perkawinan
sistemperkawinan mereka terutama mengikuti hukum perkawinan islam dan ditambah dengan pengadaan upacara perkawinan menurut adat istiadat mereka.
3.banggai
a.sistem kepercayaan
orang banggai menganut agama islam/Kristen.walaupun begitu orang masih menemukan bentuk kepercayan lama nenek moyang mereka.kepercayaanasli meyakini adanya roh nenek moyang dan kekuatan gaib disekitar alam dan kehidupan.
b.Sistim ekonomi
Mata pencaharian utama masyarakat Banggai bertanam ubi-ubian di lading, disamping meramu sagu, berburu dan meramu hasil hutan seperti rotan,dammar dan madu. Diawali abad ini mereka baru mengenal padi, jagung dan tanaman palawija. Mereka juga menanam komoditi seperti tembakau kelapa dan cengkeh.
c.Sistem kekerabatan
Kehidupan kekerabatan mwsyarakat Banggai dipengaruhi oleh kesatuan sosial yang disebut basalo, yaitu kelompok kekerabatan bilateral yang memiliki wilayah adat, upacara religi dan warisan nenek moyang bersama.
d.Sistim pemerintahan
Suku bangsa ini menurut Kaudern (1937) terdiri atas dua sub kelompok yaitu orang Mlan Banggai dan orang Mlan Sea-sea.
4.MANDAR
a.Sistem kepercayaan
Masyarakat Mandar telah memeluk agama islam tetapi sisa-sisa religi lama masih diwujudkan dalam bentuk upacara religi yang berkaitan dengan pertanian dan daur hidup manusia.
b.Sistem ekonomi
Mata pencaharian utama orang mandar pada dasarnya adalah bercocok tanam padi di sawah, selain menanam berbagai jenis palawija dan tanaman keras di ladang dan di kebun. Orang mandar juga terkenal sebagai pedagang perantau yang ulet.
c.Sistem kekerabatan
Masyarakat ini menghitung hubungan kekerabatannya dari pihak ayah dan dari ibu (bilateral).
d.Sistem pemerintahan
Pada masyarakat pemerintahan mandar masing-masing diperintah oleh seorang raja yang disebut Maradia. Yang didampingi oleh sebuah dewan adat yang disebut dewan Hadat.
e.Sistem perkawinan
Sistim perkawinan disana harus melalui dewan adat.
5.MINAHASA
a.sistim kepercayaan
sekarang sebagian besar orang minahasa telah memeluk agama Kristen protestan. Religi asli mereka pada dasarnya animism, pemujaan roh nenek moyang yang disebut Opo atau Datu dan pada kekuatan magis (dati).
b.Sitim ekonomi
Sejak lama daerah ini terkenal sebagai penghasil kopra dan sejak beberapa puluh tahun terakhir terkenal pula sebagai penghasi cengkeh. Mata pencaharian di lading dengan tanaman seperti jagung, ubi kayu, kacan-kacangan dan sedikit padi.
c.Sistim kekerabatan
Kelompok kekerabatan terkecil dan penting dalam masyarakat minahasa adalah keluaga inti monogami yang mereka sebut semi urang. Setiap orang memakai nama kelompok kekerabatan. Patrilincol yang disebut fam.
d. Sistim pemerintahan
pada suku bangsa ini ada golongan pemimpin social politik negri yang disebut makatelupitu, kedalamanya termasuk para panglima perang dan prajurit disegani. Sesudah itu baru golongan rakyat biasa.
6. KAILI
a. sistim kepercayaan
Sebagian besar menganut agama islam sebelum masuknya islam. pada abad ke -17 sistim kepercayaan lama mereka disebut balia merupakan pemujaan kepada dewa – dewa dan roh nenek moyang. Kegiatan religi balia diadakan dirumah pemujaan yang disebut laba.
b. sistim ekonomi
mata pencaharian masyarakat kaili adalah bercocok tanam disawah dan di ladang. Tanaman yang biasa mereka tanam adalah padi, jagung, sayur-sayuran pada masa sekarang juga bertanam cengkeh, kopi dan kelapa. Dari hutan mereka mengumpulkan kayu hitam, dammar, dan rotan.
c. sistim kekerabatan
sistim kekerabatan bilateral. Keluarga luas bilateral yang mereka sebut nitina. Keluarga luas ini diaktifkan terutama dalam setiap upacara daur hidup. Masyarakat ini juga mengenal sistim pewarisan menurut keturunan ibu.
d. sistim pemerintahan
Suku bangsa ini dipimpin oleh raja yang disebut magau dibantu oleh beberapa tokoh seperti madika. Malolo ( raja muda ) mardika – mardika ( mangkubumi yang mengurus kemakmuran ) dll
e. sistim perkawinan
hubungan perjodohan yang menjadi dambaan adalah endogami dan kuatnya pengaruh orang tua dalam penentuan jodoh. Sistim menetap setelah kawin.
7. KULAWI
a.sistem kepercayaan
kepercayaan religi lama kulawi meyakini adanya dewa tertinggi yang disebut karampoa I langi dan karampoa I tana ( pencipta langit dan tanah ) sekarang kulawi umumnya telah memeluk agama Kristen yang masuk sejak tahun 1913. Dalam sistim keyakinan aslilnya orang kulawi percaya ada roh baik dan roh jahat. Yang sering mempengaruhi kehidupan manusia
b. sistim ekonomi
orang kulawi umumnya hidupadari pertaniandi sawah dan ladang. Tanaman pokok mereka adalah padi tanaman keras untuk komoditas export seperti cengkeh mulai ditanam tahun 1930. Sebelumnya mereka sudah menanam kopi dan kelapa sebagai barang export.usaha lain adalah beternak kerbau, babi dan usaha tambak ikan.
c. sistim kekerabatan
masyarakat ini memiliki sistim garis keturunan yang bilateral sifatnya.
d. sistim pemerintahan
pada zaman dahulu masyarakat kulawi berbentuk sebuah kerajaan kecil, rajanya disebut magau atau sangkala, ia dibantu oleh dewan pemerintahan yang anggota – anggota berasal dari lapisan – lapisan tinggi menurut adat yaitu kaum tertua nyata.
e. sistim perkawinan
pasangan – pasangan yang baru kawin umumnya tinggal di lingkungan rumah pihak wanita
( uksorilokal – materi local ) dan setelah anak pertama lahir biasanya mereka pindah ke lingkungan pihak laki – laki atau membuat rumah sendiri
( uksorilokal – materi local ) dan setelah anak pertama lahir biasanya mereka pindah ke lingkungan pihak laki – laki atau membuat rumah sendiri
8. toraja
a. sistim kepercayaan
sebelumnya memeluk agama islam atau Kristen, orang toraja menganut sistim kepercayaan yang disebut aluktodolo, yaitu religi lama yang terpusat pada tiga aspek pertama : pemujaan kepada tokoh pencipta yang disebut puangmatua. Kedua : pemujaan kepada deata – deata ( dewa –dewa pemelihara ) yang ke tiga : pemujaan roh – roh kakek moyang yang disebut tomebal poang.
b. sistim ekonomi
mata pencahariaan masyarakat ini pada dasarnya adalah becocok tanam padi di sawah dan di lading selain padi mereka juga menanam jagung sayur sayuran singkong kopi cengkeh kelapa dan markisa pada masa lalu toraja terkenal sebagai penghasil kopi yang bagus
c. sistim kekerabatan
hubungan kekerabatan orang toraja didominasi oleh kelompok kekerabatan yang disebut marapuan atau parapuan yang berorientasi kepada satu kakek moyang pendiri tongkonan.
d. sistim perkawinan
pada zaman dulu seorang pencari jodoh cenderung ke dalam kelompok marapuan atau tongkonan ( endogami ) adat menetapkan sesudah menikah pada biasanya virilokali dan sekarang cenderung untuk neorokal.
9. wana
a. Sistim kepercayaan
orang wana telah sejak lama berhubungan dengan masyarakat pantai yang beragama islam seperti orang bugis, mori, ampana, bajau dsb. Ada juga yang memeluk agama Kristen protestan yang dibawa oleh seorang penginjil dilemo. Orang wana yang masih memeluk kepercayaan lama mereka yang animisme dan dinamisme beranggapan bahwa agama mereka lebih tua dari agama Kristen tetapi lebih muda dari agama islam.
b. sistim ekonomi
mata pencaharian mereka umumnya adalah berladang secara tebang, bakar dan berpindah jika kesuburan lahannya sudah hilang.tanaman lading mereka adalah padi, jagung, ubi – ubian, labu, sayuran, kopi pisang dan kelapa.
c. sistim kekerabatan
masarakat terasing hidup dalam kelompok – kelompok kecil dekat lading mereka.biasanya satu sama lain masih ada hubungan kekerabatan yang dekat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar